Apple Inc. Sudah Jual IPad Sebanyak Seperempat Miliar

Apple Inc. Sudah Jual IPad Sebanyak Seperempat Miliar

Apple Inc. yang merupakan produsen gadget terbesar di Amerika sudah jual iPad sebanyak seperempat miliar atau 250 juta iPad. Jumlah tersebut tentu sangat besar, melebihi jumlah seluruh penduduk Indonesia. IPad pertama kali diperkenalkan oleh Steve Jobs dalam Apple Special Event yang berlokasi di Yerba Buena Center for the Arts, San Fransisco, Amerika Serikat, pada 27 Januari 2010. Steve Jobs melakukan sebuah revolusi gadget dengan merancang perangkat yang menggabungkan smartphone dengan laptop.  IPad untuk pertama kalinya bisa dipesan pada 12 Maret 2010 melalui Apple Online Store di Amerika Serikat. Dengan jual iPad, Apple berarti telah merambah pada inovasi digital yang semakin canggih. Kini, berkat tangan pintar Steve Jobs, Apple Inc  telah jual iPad sebanyak 250 juta unit sehingga menambah tren positif gadget no. 1 dunia ini.

Pada pertengahan Oktober ini, salah satu media massa Indonesia mengabarkan bahwa Apple jual iPad sebanyak 250 juta unit. Menurut CEO Apple saat ini, Tim Cook, jumlah itu belum terlalu tinggi jika dibandingkan dengan seluruh pengguna gadget di Indonesia. Itu memang beralasan karena perkembangan teknologi yang pesat telah melahirkan banyak vendor gadget baru sehingga memberikan persaingan yang ketat pada Apple. Dalam jual iPad, Apple tidak melakukannya dengan banyak mudah. Sampai saat ini, Apple masih disaingi oleh Android dan microsoft (windows). Sistem operasi yang menjadi saingan unggulan bagi Apple saat ini adalah Android. Banyak sekali perusahaan gadget di dunia ini, baik vendor lokal maupun internasional, yang menggunakan Android sebagai sistem operasinya. Persaingan itu tentu membuat Tim dalam jual iPad harus lebih kreatif dan inovatif dalam menciptakan produk gadget yang mampu memberikan pelayanan dengan kualitas tinggi. Gadget dengan perangkat berkualitas tinggi dan tidak mengecewakan itulah yang biasanya menjadi ciri khas dari produk-produk besutan Apple. Salah satu contoh teknologi canggih itu ada pada  layar iPad, yaitu penyediaan banyak sensor yang dapat melayani lebih dari satu sentuhan. Tak heran jika Apple dengan perangkat-perangkat canggihnya dibanderol dengan harga yang relatif mahal. Berbeda dengan produk tablet dengan OS Android yang bisa dibeli dengan harga yang relatif murah.

Apple yang biasanya digunakan oleh kalangan menengah atas ini tidak akan mengecewakan para penggunanya. Bagi Apple, dalam jual iPad, kualitas adalan No. 1. Bahkan, karena kualitas iPad yang diproduksi Apple ini benar-benar memuaskan pelanggan, banyak penyedia aplikasi yang menyesuaikan produknya agar bisa didownload oleh pengguna iPad di Appstore. Akibatnya, jumlah penyedia software di Appstore, baik aplikasi game atau lainnya, lebih banyak dariPada di Google Playstore. Apple yang jual iPad dengan jumlah seperempat miliar pun harus percaya diri dengan prestasi ini. SEO Apple Inc. saat ini, Tim Cook, mengatakan bahwa keberhasilan iPad menjadi gadget utama di dunia saat ini berkat diluncurkannya iPad Air 2 dan iPad Mini 3 yang sangat canggih.  

Khoirul Anwar dan Bola Semangat Pencipta Handphone 4G LTE

Kita harus jumawa dan berani mengatakan bahwa para pengguna handphone 4G di dunia ini harus berterima kasih pada Khoirul Anwar. Khoirul Anwar adalah profesor muda Indonesia yang menjadi pencetus berbagai smartphone 4G. Salah satunya adalah Polytron Zap 5 yang sudah bisa menjaring sinyal 4G LTE. Hadirnya Polytron Zap 5 dengan harga murah pada Januari ini tentu bisa dikaitkan dengan penemu 4G LTE (Long Term Evolution). Di lain pihak, nama Khoirul Anwar muncul ke berbagai media massa setelah ia meraih penghargaan dari Achmad Bakrie Award karena berhasil menciptakan teknologi transmitter (4G). Nah, uniknya Handphone 4G mungkin tak akan beredar jika Khoirul Anwar tidak membaca komik Dragon Ball, kok bisa ya?

Khoirul Anwar merupakan lulusan Teknik Elektro ITB pada tahun 2000 silam. Ia meraih predikat Cum Laude dari gelar sarjananya tersebut. Selanjutnya, ia meneruskan jenjang pendidikan S2 di NAIST (Nara Institute of Science and Technology) dan meraih gelar master pada tahun 2005. Tak berhenti di sana, pria yang lahir pada 1978 itu melanjutkan pendidikan S3 di Jepang sehingga meraih gelar doktor pada tahun 2008. Profesor yang masih sangat muda ini menemukan sebuah metode komunikasi yang lebih cepat dengan hanya membutuhkan sedikit kanal komunikasi.

Khoirul hanya mengurangi daya transmisinya sehingga kecepatan datanya bisa meningkat. Kalau Anda sering membaca komik Dragon Ball, Anda pasti tahu istilah ‘Bola Semangat’ ‘kan? Pengurangan transmisi pada smartphone 4G telah diilhami dari Bola Semangat Son Goku. Son Goku melakukan jurus Bola Semangat dengan cara mengumpulkan energi dari seluruh alam semesta untuk menghancurkan Kid Buu. Bola semangat tersebut awalnya sangat kecil, namun menjadi sangat dahsyat dengan serapan energi yang besar dari seluruh galaksi.

Menurut Khoirul, jurus Bola Semangat dari Son Goku bisa disamakan dengan turbo equalizer yang bisa mengumpulkan semua energi transmisi yang sering tertunda (ter-delay) untuk menghilangkan distorsi data atau blok transmisi terdahulu karena interferensi gelombang. Menurutnya, sebuah sinyal yang dikirimkan secara nirkabel padab smartphone 4G nanti tak perlu diperisai lagi oleh guard interval untuk menjaganya kebal dari delay, pantulan, dan interferensi. Padaa walnya, proses tersebut dianggap impossible atau tak mungkin dilakukan di dunia ini. Guard interval merupakan sesuatu yang tak berguna pada perangkat penerima.

Jurus Bola Semangat pada Dragon Ball ini bisa dikatakan cocok untuk diterapkan pada sistem 4G yang membutuhkan kinerja tinggi hanya dengan kompleksitas rendah. Bagi Khoirul, penerapan metode ini bisa menjawab masalah telekomunikasi pengguna handphone di kota besar yang terhalang banyak gedung pencakar langit. Hp 4G bisa menjadi solusi terbaik masyarakat metropolitan. Hasil temuan Khoirul itu telah mendapatkan Penghargaan Best Paper kategori Young Scientist pada Institute of Electrical and Electronics Engineers Vehicular Technology Conference 2010-Spring 16-19 Mei 2010 di Taiwan. Hasil temuannya telah digunakan perusahaan elektronik asal Jepang dan dijajaki pula oleh raksasa teknologi asal China, yakni Huawei Technology.

Indonesia dan para pengguna handphone 4G sedunia harus bangga terhadap hasil ciptaan profesor muda Indonesia 36 tahun ini. Tanpa penemuannya, pengguna hp 4G di berbagai kota yang memiliki gedung pencakar langit akan kesulitan melakukan transfer data kencang hingga 100 Mbps. Kini, berkat penemuan tersebut Anda bisa menggunakan Polytron Zap 5: Handphone 4G Canggih dengan Harga Terjangkau. Tak pelak, Khoirul juga harus berterima kasih terhadap Son Goku berkat Bola Semangatnya, semangat!